Beredar di Internet dan Meresahkan.
Hari kiamat sudah seringkali diramalkan. Entah sudah berapa kali hari kehancuran dunia itu diprediksi. Namun, tak ada yang lebih meresahkan dengan ramalan hari kiamat dari Suku Maya. Ramalan suku, yang dulunya dikenal sangat maju dalam ilmu pengetahuan ini, kini menyebar lewat internet dan meresahkan.
Pada manuskrip kalender bangsa Maya, yang dianggap kalender paling akurat, memuat kejadian dan ramalan selama kurun waktu antara 3113 SM sampai 2012 M. Nah, dari kalender itulah, mereka meramalkan bahwa pada 12 Desember 2012, hari kiamat tiba. Ramalan itu tidak menyebut secara pasti hari kiamat. Di sana disebutkan dalam bahasa Maya sebagai The End of Times. Dalam kalender bangsa Maya yang sangat tersohor itu, diramalkan bahwa pada periode 1992-2012 bumi akan "dimurnikan", selanjutnya peradaban manusia sekarang ini akan berakhir dan mulai memasuki peradaban baru. Dalam sejarah peradaban kuno dunia, bangsa Maya dikenal menguasai pengetahuan tentang ilmu falak yang khusus dan mendalam, sistem penanggalan yang sempurna, penghitungan perbintangan yang rumit serta metode pemikiran abstrak yang tinggi. Kesempurnaan dan akurasi dari penanggalannya membuat orang takjub. Sekelompok masyarakat yang misterius ini tinggal di wilayah selatan Mexico sekarang (Yucatan) Guetemala, bagian utara Belize dan bagian barat Honduras. Banyak sekali pyramid, kuil dan bangunan-bangunan kuno yang dibangun oleh Maya yang masih dapat ditemui di sana. Banyak juga batu-batu pahatan dan tulisan-tulisan misterius pada meja-meja yang ditinggalkan mereka. Para arkeolog percaya bahwa Maya mempunyai peradaban yang luar biasa. Hal itu bisa dilihat dari peninggalannya seperti buku-buku, meja-meja batu dan cerita-cerita yang bersifat mistik. Kontroversi Tetapi betulkah, hari kiamat akan tiba pada tahun 2012 mendatang? Dalam buku Apocalypse 2012 (Lawrence E Joseph: 2007), penulis berdarah Lebanon yang menjabat sebagai Ketua Dewan Direksi Aerospace Consulting Corporation di New Mexico ini dipaparkan dengan sangat jelas dan juga ilmiah tentang kemungkinan terjadinya bencana alam di tahun tersebut. Bencana itu antara lain, siklus aktivitas matahari yang memuncak di tahun 2012 yang menyebabkan panas yang luar biasa di bumi, terlebih atmosfer sudah mengalami penipisan dan bolong di beberapa bagian sehingga selain memanaskan bumi dengan radikal juga melelehkan es di kutub dan juga menimbulkan badai serta topan yang dahsyat. Medan magnet bumi yang berfungsi sebagai pertahanan utama bumi terhadap radiasi sinar matahari mulai retak. Pergeseran kutub juga tengah berlangsung. Tata surya tengah memasuki medan awan energi antarbintang. Awan itu mengaktifkan dan merusak keseimbangan matahari serta atmosfer planet-planet. Para ahli geofisika Rusia berpendapat bahwa ketika bumi akan memasuki awan energi tersebut di tahun 2012 hingga 2020 dan akan menimbulkan bencana besar yang belum pernah ada sebelumnya. Imuwan menyatakan dinosaurus serta spesies lainnya telah punah akibat tumbukan asteroid raksasa 65 juta tahun silam. Menurut siklus yang diperhitungkan secara ilmiah, seharusnya hal itu sudah terjadi lagi di saat-saat sekarang. Menariknya, ramalan bangsa Maya (juga suku Hopi, Mesir Kuno, dan beberapa suku kuno lainnya) di dalam kalendernya dengan detil mengungkapkan jika tahun 2012 merupakan akhir sekaligus awal zaman baru. Bagaikan kelahiran seorang anak manusia, maka kelahiran zaman baru ini akan dipenuhi dengan darah. Kitab kuno dari Cina, I Ching, juga menyatakan akan terjadi bencana besar di tahun 2012. Badai Matahari Di luar ramalan suku Maya yang belum diketahui dasar perhitungannya, menurut Deputi Bidang Sains Pengkajian dan Informasi Kedirgantaraan, Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan), Bambang S Tedjasukmana, fenomena yang dapat diprakirakan kemunculannya pada sekitar tahun 2011-2012 adalah badai Matahari. Prediksi ini berdasarkan pemantauan pusat pemantau cuaca antariksa di beberapa negara sejak tahun 1960-an dan di Indonesia oleh Lapan sejak tahun 1975. Kepala Pusat Pemanfaatan Sains Antariksa Lapan, Sri Kaloka, menjelaskan badai matahari terjadi ketika muncul flare dan Coronal Mass Ejection (CME). Flare adalah ledakan besar di atmosfer matahari yang dayanya setara dengan 66 juta kali ledakan bom atom Hiroshima. Adapun CME merupakan ledakan sangat besar yang menyebabkan lontaran partikel berkecepatan 400 kilometer per detik. Gangguan cuaca Matahari ini dapat memengaruhi kondisi muatan antariksa hingga memengaruhi magnet Bumi, selanjutnya berdampak pada sistem kelistrikan, transportasi yang mengandalkan satelit navigasi global positioning system (GPS) dan sistem komunikasi yang menggunakan satelit komunikasi dan gelombang frekuensi tinggi (HF), serta dapat membahayakan kehidupan atau kesehatan manusia. "Karena gangguan magnet Bumi, pengguna alat pacu jantung dapat mengalami gangguan yang berarti," ujar Sri seperti dikutip di Kompas.com. Langkah Antisipatif Dari matahari, miliaran partikel elektron sampai ke lapisan ionosfer bumi dalam waktu empat hari, jelas Jiyo Harjosuwito, Kepala Kelompok Peneliti Ionosfer dan Propagasi Gelombang Radio. Dampak dari serbuan partikel elektron itu di kutub magnet mumi berlangsung selama beberapa hari. Selama waktu itu dapat dilakukan langkah antisipatif untuk mengurangi dampak yang ditimbulkan. Mengantisipasi munculnya badai antariksa itu, lanjut Bambang, Lapan tengah membangun pusat sistem pemantau cuaca antariksa terpadu di Pusat Pemanfaatan Sains Antariksa Lapan Bandung. Objek yang dipantau antara lain lapisan ionosfer dan geomagnetik, serta gelombang radio. Sistem ini akan beroperasi penuh pada Januari 2009 mendatang. Langkah antisipatif yang telah dilakukan Lapan adalah menghubungi pihak-pihak yang mungkin akan terkena dampak dari munculnya badai antariksa, yaitu Dephankam, TNI, Dephub, PLN, dan depkominfo, serta pemerintah daerah. Saat ini pelatihan bagi aparat pemda yang mengoperasikan radio HF telah dilakukan sejak lama, kini telah ada sekitar 500 orang yang terlatih menghadapi gangguan sinyal radio. Bambang mengimbau PLN agar melakukan langkah antisipatif dengan melakukan pemadaman sistem kelistrikan agar tidak terjadi dampak yang lebih buruk. Untuk itu, sosialisasi harus dilakukan pada masyarakat bila langkah itu akan diambil. Selain itu, penerbangan dan pelayaran yang mengandalkan satelit GPS sebagai sistem navigasi hendaknya menggunakan sistem manual ketika badai antariksa terjadi, dalam memandu tinggal landas atau pendaratan pesawat terbang. Perubahan densitas elektron akibat cuaca antariksa, jelas peneliti dari PPSA Lapan, Effendi, dapat mengubah kecepatan gelombang radio ketika melewati ionosfer sehingga menimbulkan delai propagasi pada sinyal GPS. Perubahan ini mengakibatkan penyimpangan pada penentuan jarak dan posisi. Selain itu, komponen mikroelektronika pada satelit navigasi dan komunikasi akan mengalami kerusakan sehingga mengalami percepatan masa pakai, sehingga bisa tak berfungsi lagi. Saat ini Lapan telah mengembangkan pemodelan perencanaan penggunaan frekuensi untuk menghadapi gangguan tersebut untuk komunikasi radio HF. "Saat ini tengah dipersiapkan pemodelan yang sama untuk bidang navigasi," tutur Bambang.
Sumber: Web. Tribun Timur
Rabu, 26 November 2008
Pemkab Bone Bakal Terima 357 CPNSD
Jika tidak ada aral melintang Pemerintah Kabupaten Bone (Pemkab Bone) bakal menerima 357 CPNSD dari berbagai jurusan. Untuk lebih jelasnya berikut formasinya:
I. Tenaga Guru A.Guru SD 1.Guru Kelas, Kualifikasi S1 PGSD / D.II PGSD, Gol/Ruang II/b, Kuota 40
B.Guru SMP 2.GURU MATEMATIKA,Kualifikasi S.1 / A.IV MATEMATIKA, Gol/Ruang III/a, Kuota 15 3.GURU FISIKA,Kualifikasi S.1 / A.IV FISIKA, Gol/Ruang III/a, Kuota 17 4.GURU BIOLOGI,Kualifikasi S.1 / A.IV BIOLOGI, Gol/Ruang III/a, Kuota 17 5.GURU BHS.INGGRIS,Kualifikasi S.1 / A.IV BHS.INGGRIS, Gol/Ruang III/a, Kuota 17 6.GURU GEOGRAFI,Kualifikasi S.1 / A.IV GEOGRAFI, Gol/Ruang III/a, Kuota 16 7.GURU EKONOMI AKUNTANSI,Kualifikasi S.1 / A.IV EKONOMI AKUNTANSI, Gol/Ruang III/a Kuota 16 C.Guru SMA 8.GURU MATEMATIKA,Kualifikasi S.1 / A.IV MATEMATIKA, Gol/Ruang III/a, Kuota 16 9.GURU FISIKA,Kualifikasi S.1 / A.IV FISIKA, Gol/Ruang III/a, Kuota 12 10.GURU BIOLOGI,Kualifikasi S.1 / A.IV BIOLOGI, Gol/Ruang III/a, Kuota 13 11.GURU KIMIA,Kualifikasi S.1 / A.IV KIMIA, Gol/Ruang III/a, Kuota 16 12.GURU BAHASA INGGRIS,Kualifikasi S.1 / A.IV BAHASA INGGRIS, Gol/Ruang III/a, Kuota 17 13.GURU EKONOMI AKUNTANSI,Kualifikasi S.1 / A.IV EKONOMI AKUNTANSI, Gol/Ruang III/a, Kuota 12 14.GURU GURU GEOGRAFI,Kualifikasi S.1 / A.IV GURU GEOGRAFI, Gol/Ruang III/a, Kuota 11 15.GURU SEJARAH NASIONAL,Kualifikasi S.1 / A.IV SEJARAH NASIONAL, Gol/Ruang III/a, Kuota 10 II. KESEHATAN 1.DOKTER UMUM,Kualifikasi S.1 KEDOKTERAN UMUM, Gol/Ruang III/b, Kuota 8 2.DOKTER GIGI,Kualifikasi S1 KEDOKTERAN GIGI, Gol/Ruang III/b, Kuota 4 3.PENYULUH KESEHATAN MASYARAKAT,Kualifikasi S1 SKM, Gol/Ruang III/a, Kuota 6 4.APOTEKER,Kualifikasi S1 APOTEKER, Gol/Ruang III/b, Kuota 6 5.ANALIS GIZI,Kualifikasi S1 GIZI, Gol/Ruang III/a, Kuota 4 6.PERAWAT,Kualifikasi PERAWAT, Gol/Ruang II/c, Kuota 10 7.BIDAN,Kualifikasi D III KEBIDANAN, Gol/Ruang II/c, Kuota 26 III.TENAGA TEKNIS 1.PENATA LAPORAN KEUANGAN,Kualifikasi S1 EKONOMI AKUNTANSI, Gol/Ruang III/a, Kuota 4 2.PENATA LAPORAN KEUANGAN,Kualifikasi S1 EKONOMI MANAJEMEN KEUANGAN/ S1 MANAJEMEN KEUANGAN, Gol/Ruang III/a, Kuota 2 3.PENGEVALUASI PIUTANG PERBANKAN NON PERBANKAN,Kualifikasi S1 EKONOMI KEUANGAN DAN PERBANKAN + PENGALAMAN KERJA PERBANKAN, Gol/Ruang III/a, Kuota 4 4.PENGAWAS TEKNIK PENGAIRAN,Kualifikasi S1 TEKNIK SIPIL, Gol/Ruang III/a, Kuota 3 5.AUDITOR,Kualifikasi S1 EKONOMI AKUNTANSI, Gol/Ruang III/a, Kuota 2 6.PENYULUH PERTANIAN,Kualifikasi S1 BUDIDAYA PERTANIAN, Gol/Ruang III/a, Kuota 3 7.PENYULUH PERIKANAN,Kualifikasi S1 BUDIDAYA PERIKANAN, Gol/Ruang III/a, Kuota 3 8.PENYULUH PETERNAKAN,Kualifikasi S1 NUTRISI MAKANAN TERNAK / S1 TEKNOLOGI HASIL TERNAK, Gol/Ruang III/a, Kuota 4 9.DOKTER HEWAN,Kualifikasi S1 KEDOKTERAN HEWAN, Gol/Ruang III/b, Kuota 2 10.PENELITI,Kualifikasi S1 PERTANIAN, Gol/Ruang III/a, Kuota 2 11.ANALIS HUKUM,Kualifikasi S1 HUKUM PERDATA / S1 ILMU HUKUM, Gol/Ruang III/a, Kuota 4 12.PENATA SISTIM INFORMASI,Kualifikasi S1 TEKNIK INFORMATIKA / S1 SISTEM INFORMATIKA, Gol/Ruang III/a, Kuota 4 13.SURVEYOR PEMETAAN,Kualifikasi S1 GEOLOGI, Gol/Ruang III/a, Kuota 2 14.PRANATA HUMAS,Kualifikasi S1 KOMUNIKASI, Gol/Ruang III/a, Kuota 2 (BKDD )
B.Guru SMP 2.GURU MATEMATIKA,Kualifikasi S.1 / A.IV MATEMATIKA, Gol/Ruang III/a, Kuota 15 3.GURU FISIKA,Kualifikasi S.1 / A.IV FISIKA, Gol/Ruang III/a, Kuota 17 4.GURU BIOLOGI,Kualifikasi S.1 / A.IV BIOLOGI, Gol/Ruang III/a, Kuota 17 5.GURU BHS.INGGRIS,Kualifikasi S.1 / A.IV BHS.INGGRIS, Gol/Ruang III/a, Kuota 17 6.GURU GEOGRAFI,Kualifikasi S.1 / A.IV GEOGRAFI, Gol/Ruang III/a, Kuota 16 7.GURU EKONOMI AKUNTANSI,Kualifikasi S.1 / A.IV EKONOMI AKUNTANSI, Gol/Ruang III/a Kuota 16 C.Guru SMA 8.GURU MATEMATIKA,Kualifikasi S.1 / A.IV MATEMATIKA, Gol/Ruang III/a, Kuota 16 9.GURU FISIKA,Kualifikasi S.1 / A.IV FISIKA, Gol/Ruang III/a, Kuota 12 10.GURU BIOLOGI,Kualifikasi S.1 / A.IV BIOLOGI, Gol/Ruang III/a, Kuota 13 11.GURU KIMIA,Kualifikasi S.1 / A.IV KIMIA, Gol/Ruang III/a, Kuota 16 12.GURU BAHASA INGGRIS,Kualifikasi S.1 / A.IV BAHASA INGGRIS, Gol/Ruang III/a, Kuota 17 13.GURU EKONOMI AKUNTANSI,Kualifikasi S.1 / A.IV EKONOMI AKUNTANSI, Gol/Ruang III/a, Kuota 12 14.GURU GURU GEOGRAFI,Kualifikasi S.1 / A.IV GURU GEOGRAFI, Gol/Ruang III/a, Kuota 11 15.GURU SEJARAH NASIONAL,Kualifikasi S.1 / A.IV SEJARAH NASIONAL, Gol/Ruang III/a, Kuota 10 II. KESEHATAN 1.DOKTER UMUM,Kualifikasi S.1 KEDOKTERAN UMUM, Gol/Ruang III/b, Kuota 8 2.DOKTER GIGI,Kualifikasi S1 KEDOKTERAN GIGI, Gol/Ruang III/b, Kuota 4 3.PENYULUH KESEHATAN MASYARAKAT,Kualifikasi S1 SKM, Gol/Ruang III/a, Kuota 6 4.APOTEKER,Kualifikasi S1 APOTEKER, Gol/Ruang III/b, Kuota 6 5.ANALIS GIZI,Kualifikasi S1 GIZI, Gol/Ruang III/a, Kuota 4 6.PERAWAT,Kualifikasi PERAWAT, Gol/Ruang II/c, Kuota 10 7.BIDAN,Kualifikasi D III KEBIDANAN, Gol/Ruang II/c, Kuota 26 III.TENAGA TEKNIS 1.PENATA LAPORAN KEUANGAN,Kualifikasi S1 EKONOMI AKUNTANSI, Gol/Ruang III/a, Kuota 4 2.PENATA LAPORAN KEUANGAN,Kualifikasi S1 EKONOMI MANAJEMEN KEUANGAN/ S1 MANAJEMEN KEUANGAN, Gol/Ruang III/a, Kuota 2 3.PENGEVALUASI PIUTANG PERBANKAN NON PERBANKAN,Kualifikasi S1 EKONOMI KEUANGAN DAN PERBANKAN + PENGALAMAN KERJA PERBANKAN, Gol/Ruang III/a, Kuota 4 4.PENGAWAS TEKNIK PENGAIRAN,Kualifikasi S1 TEKNIK SIPIL, Gol/Ruang III/a, Kuota 3 5.AUDITOR,Kualifikasi S1 EKONOMI AKUNTANSI, Gol/Ruang III/a, Kuota 2 6.PENYULUH PERTANIAN,Kualifikasi S1 BUDIDAYA PERTANIAN, Gol/Ruang III/a, Kuota 3 7.PENYULUH PERIKANAN,Kualifikasi S1 BUDIDAYA PERIKANAN, Gol/Ruang III/a, Kuota 3 8.PENYULUH PETERNAKAN,Kualifikasi S1 NUTRISI MAKANAN TERNAK / S1 TEKNOLOGI HASIL TERNAK, Gol/Ruang III/a, Kuota 4 9.DOKTER HEWAN,Kualifikasi S1 KEDOKTERAN HEWAN, Gol/Ruang III/b, Kuota 2 10.PENELITI,Kualifikasi S1 PERTANIAN, Gol/Ruang III/a, Kuota 2 11.ANALIS HUKUM,Kualifikasi S1 HUKUM PERDATA / S1 ILMU HUKUM, Gol/Ruang III/a, Kuota 4 12.PENATA SISTIM INFORMASI,Kualifikasi S1 TEKNIK INFORMATIKA / S1 SISTEM INFORMATIKA, Gol/Ruang III/a, Kuota 4 13.SURVEYOR PEMETAAN,Kualifikasi S1 GEOLOGI, Gol/Ruang III/a, Kuota 2 14.PRANATA HUMAS,Kualifikasi S1 KOMUNIKASI, Gol/Ruang III/a, Kuota 2 (BKDD )
Sumber: Web Pemkab Bone.
Down Load Bahan Ajar
Bagi teman-teman guru yang membutuhkan bahan ajar Geografi silahkan Down Load disini.
Sekilas Sejarah Bone
Sejarah mencatat bahwa Bone merupakan salah satu kerajaan besar di nusantara pada masa lalu. Kerajaan Bone yang dalam catatan sejarah didirikan oleh ManurungngE Rimatajang pada tahun 1330, mencapai puncak kejayaannya pada masa pemerintahan Latenritatta Towappatunru Daeng Serang Datu Mario Riwawo Aru Palakka Malampee Gemmekna Petta Torisompae Matinroe ri Bontoala, pertengahan abad ke-17 (A. Sultan Kasim,2002). Kebesaran kerajaan Bone tersebut dapat memberi pelajaran dan hikmah yang memadai bagi masyarakat Bone saat ini dalam rangka menjawab dinamika pembangunan dan perubahan-perubahan sosial, perubahan ekonomi, pergeseran budaya serta dalam menghadapi kecenderungan yang bersifat global. Belajar dan mengambil hikmah dari sejarah kerajaan Bone pada masa lalu minimal terdapat tiga hal yang bersifat mendasar untuk diaktualisasikan dan dihidupkan kembali karena memiliki persesuaian dengan kebutuhan masyarakat Bone dalam upaya menata kehidupan kearah yang lebih baik.Ketiga hal yang dimaksud adalah :Pertama, pelajaran dan hikmah dalam bidang politik dan tata pemerintahan. Dalam hubungannya dengan bidang ini, sistem kerajaan Bone pada masa lalu sangat menjunjung tinggi kedaulatan rakyat atau dalam terminology politik modern dikenal dengan istilah demokrasi. Ini dibuktikan dengan penerapan representasi kepentingan rakyat melalui lembaga perwakilan mereka di dalam dewan adat yang disebut "ade pitue", yaitu tujuh orang pejabat adat yang bertindak sebagai penasehat raja. Segala sesuatu yang terjadi dalam kerajaan dimusyawarahkan oleh ade pitue dan hasil keputusan musyawarah disampaikan kepada raja untuk dilaksanakan.Selain itu di dalam penyelanggaraan pemerintahan sangat mengedepankan azas kemanusiaan dan musyawarah. Prinsip ini berasal dari pesan Kajaolaliddong seorang cerdik cendikia Bone yang hidup pada tahun 1507-1586 yang pernah disampaikan kepada Raja Bone seperti yang dikemukakan oleh Wiwiek P . Yoesoep (1982 : 10) bahwa terdapat empat faktor yang membesarkan kerajaan yaitu:
Seuwani, Temmatinroi matanna Arung MangkauE mitai munrinna gauE (Mata Raja tak terpejam memikirkan akibat segala perbuatan).
Maduanna, Maccapi Arung MangkauE duppai ada' (Raja harus pintar menjawab kata-kata).
Matellunna, Maccapi Arung MangkauE mpinru ada' (Raja harus pintar membuat kata-kata atau jawaban).
Maeppa'na, Tettakalupai surona mpawa ada tongeng (Duta tidak lupa menyampaikan kata-kata yang benar).
Pesan Kajaolaliddong ini antara lain dapat diinterpretasikan ke dalam pemaknaan yang mendalam bagi seorang raja betapa pentingnya perasaan, pikiran dan kehendak rakyat dipahami dan disikapi.Kedua, yang menjadi pelajaran dan hikmah dari sejarah Bone terletak pada pandangan yang meletakkan kerjasama dengan daerah lain, dan pendekatan diplomasi sebagai bagian penting dari usaha membangun negeri agar menjadi lebih baik.Urgensi terhadap pandangan seperti itu tampak jelas ketika kita menelusuri puncak-puncak kejayaan Bone dimasa lalu.
Kirab Kerajaan Bone
Dan sebagai bentuk monumental dari pandangan ini di kenal dalam sejarah akan perjanjian dan ikrar bersama kerajaan Bone, Wajo dan Soppeng yang melahirkan TELLUM POCCOE atau dengan sebutan lain "LaMumpatue Ri Timurung" yang dimaksudkan sebagai upaya memperkuat posisi kerajaan dalam menghadapi tantangan dari luar.Kemudian pelajaran dan hikmah yang ketiga dapat dipetik dari sejarah kerajaan Bone adalah warisan budaya kaya dengan pesan. Pesan kemanusiaan yang mencerminkan kecerdasan manusia Bone pada masa lalu.Banyak refrensi yang bisa dipetik dari sari pati ajaran Islam dalam menghadapi kehidupan, dalam menjawab tantangan pembangunan dan dalam menghadapi perubahan-perubahan yang semakin cepat. Namun yang terpenting adalah bahwa semangat religiusitas orang Bone dapat menjawab perkembangan zaman dengan segala bentuk perubahan dan dinamikanya. Demikian halnya (kabupaten Bone) potensi yang besar yang dimiliki, yang dapat dimanfaatkan bagi pembangunan demi kemakmuran rakyat. Potensi itu cukup beragam seperti dalam bidang pertanian, perkebunan, kelautan, pariwisata dan potensi lainnya. Demikian masyarakatnya dengan berbagai latar belakang pengalaman dan pendidikan dapat dikembangkan dan dimanfaatkan untuk mendorong pelaksanaan pembangunan Bone itu sendiri. Walaupun Bone memiliki warisan sejarah dan budaya yang cukup memadai, potensi sumber daya alam serta dukungan SDM, namun patut digaris bawahi jika saat ini dan untuk perkembangan ke depan Bone akan berhadapan dengan berbagai perubahan dan tantangan pembangunan yang cukup berat. Oleh karena itu diperlukan pemikiran, gagasan dan perencanaan yang tepat dalam mengorganisir warisan sejarah, kekayaan budaya, dan potensi yang dimiliki ke dalam suatu pengelolaan pemerintahan dan pembangunan.
Seuwani, Temmatinroi matanna Arung MangkauE mitai munrinna gauE (Mata Raja tak terpejam memikirkan akibat segala perbuatan).
Maduanna, Maccapi Arung MangkauE duppai ada' (Raja harus pintar menjawab kata-kata).
Matellunna, Maccapi Arung MangkauE mpinru ada' (Raja harus pintar membuat kata-kata atau jawaban).
Maeppa'na, Tettakalupai surona mpawa ada tongeng (Duta tidak lupa menyampaikan kata-kata yang benar).
Pesan Kajaolaliddong ini antara lain dapat diinterpretasikan ke dalam pemaknaan yang mendalam bagi seorang raja betapa pentingnya perasaan, pikiran dan kehendak rakyat dipahami dan disikapi.Kedua, yang menjadi pelajaran dan hikmah dari sejarah Bone terletak pada pandangan yang meletakkan kerjasama dengan daerah lain, dan pendekatan diplomasi sebagai bagian penting dari usaha membangun negeri agar menjadi lebih baik.Urgensi terhadap pandangan seperti itu tampak jelas ketika kita menelusuri puncak-puncak kejayaan Bone dimasa lalu.
Kirab Kerajaan Bone
Dan sebagai bentuk monumental dari pandangan ini di kenal dalam sejarah akan perjanjian dan ikrar bersama kerajaan Bone, Wajo dan Soppeng yang melahirkan TELLUM POCCOE atau dengan sebutan lain "LaMumpatue Ri Timurung" yang dimaksudkan sebagai upaya memperkuat posisi kerajaan dalam menghadapi tantangan dari luar.Kemudian pelajaran dan hikmah yang ketiga dapat dipetik dari sejarah kerajaan Bone adalah warisan budaya kaya dengan pesan. Pesan kemanusiaan yang mencerminkan kecerdasan manusia Bone pada masa lalu.Banyak refrensi yang bisa dipetik dari sari pati ajaran Islam dalam menghadapi kehidupan, dalam menjawab tantangan pembangunan dan dalam menghadapi perubahan-perubahan yang semakin cepat. Namun yang terpenting adalah bahwa semangat religiusitas orang Bone dapat menjawab perkembangan zaman dengan segala bentuk perubahan dan dinamikanya. Demikian halnya (kabupaten Bone) potensi yang besar yang dimiliki, yang dapat dimanfaatkan bagi pembangunan demi kemakmuran rakyat. Potensi itu cukup beragam seperti dalam bidang pertanian, perkebunan, kelautan, pariwisata dan potensi lainnya. Demikian masyarakatnya dengan berbagai latar belakang pengalaman dan pendidikan dapat dikembangkan dan dimanfaatkan untuk mendorong pelaksanaan pembangunan Bone itu sendiri. Walaupun Bone memiliki warisan sejarah dan budaya yang cukup memadai, potensi sumber daya alam serta dukungan SDM, namun patut digaris bawahi jika saat ini dan untuk perkembangan ke depan Bone akan berhadapan dengan berbagai perubahan dan tantangan pembangunan yang cukup berat. Oleh karena itu diperlukan pemikiran, gagasan dan perencanaan yang tepat dalam mengorganisir warisan sejarah, kekayaan budaya, dan potensi yang dimiliki ke dalam suatu pengelolaan pemerintahan dan pembangunan.
Sumber: web bone:www.bone.go.id
Selasa, 25 November 2008
Posterku di Luar Negeri
Kata Kunci Ngadat
Bagaimana jadinya kalau kata kunci yang dipakai dalam mengaplikasi program dalam pelatihan ngadat alias tak mau diajak kompromi. Setidaknya hal itu dilami salah seorang peserta. Setelah diberi kata kunci eh..malah dilupa. Karena merasa putus asa mengutak-atik kata kunci akhirnya yang bersangkutan pergi meninggalkan lokasi pelatihan. Begitulah kalau kata kunci dilupa. Dari pada mengutak-atik tak tentu arah lebih baik pergi ngorokkkkk.....
Mari Beramar Ma'ruf Nahi Mungkar
Blog ini saya sengaja buat untuk mengajak saudara-saudaraku yang muslim untuk Beramar Ma'ruf Nahi Mungkar.
Langganan:
Postingan (Atom)